Halaman

Jumat, 11 Februari 2011

KPK: Persib Jadi Contoh Klub Profesional

KPK: Persib Jadi Contoh Klub Profesional
Headline
Staf Pencegahan KPK Dian Patria - inilah.com/Syamsuddin Nasoetion
Oleh: Dery Fitriadi Ginanjar
Jabar - Kamis, 10 Februari 2011 | 15:23 WIB
TERKAIT

* Persib Bisa Mandiri, KPK Akan Sowan ke Manajemen
* KPK: Persib Jadi Contoh Klub Profesional
* KPK Datangi Wagub Bahas Anggaran Persib
* Wali Kota Tagih Janji Pemprov soal SUS Gedebage
* Daniel Baru Tahu Pemain Persib tak Disiplin

INILAH.COM, Bandung - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Persib Bandung sebagai salah satu klub sepak bola yang sudah dikelola secara profesional. Selain tidak lagi bergantung pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), Maung Bandung juga tidak dijabat pejabat publik.

"Tim sepak bola di liga itu punya dua syarat, yakni mandiri dari APBD dan tidak dijabat pejabat publik. Lihat saja tim yang masih dijabat birokrat bisa dikatakan belum profesional. Nah Persib Bandung jadi contoh klub profesional," kata Staf Pencegahan KPK Dian Patria saat ditemui usai pertemuan dengan Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf di ruang kerja di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kamis (10/2/2011).

Menurut Dian, pelarangan uang APBD juga tertutup dari saluran lain, semisal dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Pasalnya, uang KONI pun muaranya tetap dari APBD.

"Selama itu dari saluran APBD, tetap tidak boleh. Memang ada beberapa tim sepakbola yang mendapat hibah APBD melalui KONI. Tetapi kan tetap saja uangnya berasal dari APBD," tuturnya.

Dian mengatakan, kedatangan KPK menemui Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf untuk menanyakan dan melakukan kajian terkait langkah Persib Bandung terbebas dari APBD. Nantinya, langkah-langkah yang ditempuh Persib Bandung menjadi percontohan tim-tim sepak bola seluruh nasional.

"Persib Bandung sebagai klub sepak bola profesional bisa mendanai operasional klub tanpa bergantung APBD. Bahkan dalam waktu dua minggu bisa dapat uang Rp20 miliar," paparnya. [jul]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar